Postingan

Menampilkan postingan dengan label Peristiwa

Bubble/Overvalued Properti Makin Mengkhawatirkan!

Gambar
Akhir-akhir ini saya rajin browsing perumahan. Saya sedang mencari rumah untuk keluarga kecil saya. Lokasi yang saya pilih di luar Jakarta meskipun saya bekerja di kota Jakarta mengingat lingkungan Jakarta menurut saya sudah tidak layak untuk hunian karena rawan banjir, kriminal dan yang pasti harga tanah per meternya sudah tidak terjangkau lagi. Yang mungkin masih terjangkau di Jakarta bagi middle income seperti saya adalah rumah-rumah berdempetan di lingkungan kumuh yang terdapat di dalam gang-gang sempit dimana mobil tidak dapat masuk sampai rumah. Dengan risiko kebakaran yang sering terjadi di Jakarta tentu rumah di dalam gang padat penduduk tidak menjadi pilihan saya. Selain itu rumah-rumah semacam itu seringkali tidak dilengkapi dengan surat-surat rumah yang memadai, seringkali terjadi tipu muslihat dalam penjualan rumah yang merugikan pembeli. Sebuah iklan rumah "mewah" di situs toko bagus  Pada akhirnya saya melakukan filtering pada situs pencarian rumah ...

Film Insidious 2: Tidak Semuanya Fiktif

Gambar
Minggu lalu saya bersama istri menonton film Insidious 2 di Bioskop Setiabudi. Saya tertarik karena penasaran dengan cerita teman dan juga istri yang sudah pernah nonton, katanya film Insidous itu seram, lebih seram dari film Mama dan The Conjuring yang pernah saya tonton. Meskipun sutradara film The Conjuring dan Insidious sama dan dalam beberapa adegan memiliki kesamaan tapi kisah dalam filmnya berbeda ( Lihat Trailer ). Sumber foto:  http://firstshowing.net Film Insidious 2 merupakan lanjutan dari film sebelumnya Insidious 1, yang berkisah tentang seorang anak yang dapat melakukan astral projection (ruhnya dapat keluar dan berjalan-jalan saat tidur) telah kembali ke badannya setelah koma karena terpenjara di dunia ruh. Namun sang Ayah yang menyelamatkan si anak dari dunia ruh justru tertinggal dan ruhnya tidak bisa kembali ke badannya karena ada arwah jahat yang berhasil masuk ke tubuh ayahnya. Yang menarik di sini adalah cerita bahwa seseorang yang tidur ruhnya dapat ...

Tamban Ban dan Paku

Gambar
Pukul 07.00 pagi, saya berangkat dari kost untuk berangkat kerja. Kantor saya berada di Lap. Banteng sementara kost di Cempaka Putih. Perjalanan ditempuh paling cepat 15 menit waktu normal. Saya menaiki motor dengan santai, keluar dari blok komplek Perumahan Pertamina Baru, menuju jalan Letjen Suprapto. setelah melalui lampu merah pertama, saya memilih melewati jalan lewat bawah terowongan Senen ketimbang lewat atas karena selalu tertahan oleh kereta api yang keluar masuk stasiun senen. Saat sedang menikmati kepadatan jalan ibukota tiba-tiba motor saya goyang. Ban belakang ternyata bocor. Saya memutuskan untuk tetap memacu motor meskipun jalannya terseok-seok. Banyak pengendara motor lain yang memberitahu bahwa ban motor saya bocor. Dalam hati saya jengkel karena saya sudah tahu kalau ban motor saya bermasalah. Setelah memaksakan motor untuk terus berjalan meski "kakinya tertembak". Saya harus mengejar absensi finger print di kantor. Maka setelah saya absen, saya membawa moto...

Kisah Diklat Prajab Gol. II Periode III Depkeu

Gambar
Menuju TKP (Tempat Kegiatan Prajab) Sore itu, sehabis azan Ashar terdengar di telinga, saya segera mandi, berkemas, lalu menjemput 2 rekan yang ingin menuju Bintaro. Kami bertiga hendak mengikuti kegiatan diklat (pendidikan dan pelatihan) yang diadakan di daerah Bintaro, Tangerang Selatan. Saya dan seorang teman yang bernama Rino Everson Sitorus, orang Batak asli, ditugaskan menjalani diklat prajabatan untuk CPNS Gol. II, sementara kawan saya satunya lagi, berinisial AY, berjenis kelamin wanita, hendak mengikuti diklat dengan tema yang lain namun masih satu komplek tempat penyelenggaraannya. Kami menaiki taksi sambil berdoa agar sopinya tidak tega untuk menyasarkan kami. Akhirnya, sesuai dengan nama taksinya, kami sampai di Bintaro Sektor V dalam waktu “ekspres”, lebih kurang 1 jam saja. Kami memasuki komplek BPPK yang cukup luas. Saat itu magrib sudah menutupi birunya langit, di tambah dengan gerimis mengundang yang menyambut tamu undangan Pusdikl...

Facebook Blokir Password Islami?

Gambar
Nampaknya ada yang aneh ketika suatu hari saya tidak bisa mengakses akun facebook saya. Padahal hari-hari sebelumnya saya dengan mudah membukanya. Saya sudah sejak lama meneguk 'kafein' yang terkandung dalam facebook hingga kecanduan, jadi susah untuk melepas ketergantungan ini. Saya pun bingung ketika pihak FB menjelaskan bahwa mereka mendeteksi aktivitas mencurigakan pada akun saya. Apa yang telah saya lakukan? Saya tidak pernah mengganggu orang dengan akun FB yg saya miliki. Saya juga tidak merasa merugikan pihak manapun saat menggunakan FB. Saya berinisiatif membuka link Help pada website jejaring sosial milik Mark itu. Setelah memilih kategori masalah, saya bersabar menunggu jawabannya. Selama menunggu, saya coba lagi untuk log in ke akun. Dan ternyata muncul perintah untuk mengganti pasword melalui komputer (saat itu koneksi internet saya pakai hp). Baru beberapa hari kemudian perintah itu saya jalankan karena dirumah memang tidak ada komputer. Saya ganti pasword yang ...

Bangsa Pecinta Sinetron

Gambar
Bocah cilik itu masih tampak serius mengamati layar kotak berukuran sekitar 21 inchi itu. Dia duduk di atas kasur yang digelar di lantai lengkap dengan bantal dan guling. Tampak pembicaraan di televisi, tidak jelas karena memakai bahasa arab. tiduran disampingnya, ibu dan anak kompak menikmati tontonan itu. Yang memprihatinkan, cerita di sinetron itu ditujukan untuk golongan dewasa namun ditayangkan saat jam anak-anak biasanya masih menonton TV. Di jam ini tidak ada alternatif tontonan lain yang ditawarkan bagi anak-anak, hampir semuanya diisi oleh sinetron. Mungkin pihak televisi menganggap pada jam segitu anak-anak akan menunaikan tugasnya yakni belajar. Tapi bagaimana dengan anak-anak yang kurang suka belajar? Terlebih bila tidak ada dorongan dari orangtua agar anaknya belajar. Apakah pikiran mereka yang masih lugu harus diracuni dengan tontonan vulgar itu? Kebanyakan tema yang diangkat sinetron kita adalah tentang percintaan. Pihak production house berusaha mencari untung yang sebe...

Tempe Goreng Plastik

Masih ingatkah Anda dengan postingan sebelumnya mengenai ayam bangkai yang dijual di sekitar STAN ? Kali ini saya akan menuliskan postingan tentang adanya warung yang menjual tempe goreng plastik, tempe yang digoreng bersama plastik. Berbeda dengan kasus ayam bangkai yang dialami teman saya, kejadian ini saya alami sendiri saat makan di sebuah warung, juga di Sarmili. Warung yang terbilang cukup ramai dikunjungi orang, sebagian besar mahasiswa. Saya termasuk langganan setia warung tersebut. Lauk yang biasa saya pilih biasanya tempe goreng tepung. Selain rasanya yang enak dan renyah, juga karena harganya yang murah. Maklumlah karena saya masih berstatus mahasiswa yang belum bisa menghasilkan uang sendiri sehingga harus berhemat. Awalnya saya sangat menyukai menu tempe di warung itu, tapi semenjak saya menemukan plastik menempel di tempe yang saya beli saya jadi menduga ada bahan tambahan dalam menggoreng tempe itu selain tepung. Saat kejadian yang pertama saya tidak menaruh curiga pada ...

Ayam Bangkai Dijual Sekitar STAN!

Waspadalah bagi rekan-rekan mahasiswa bila membeli makanan di warung nasi karena telah dicurigai adanya warung yang menjual ayam bangkai sekitar STAN! Tepatnya di kampung Sarmili. Kecurigaan tersebut berawal dari ketelitian seorang temanku yang membeli makan malam di warung di lingkungan kampung mahasiswa itu. Temanku ini membeli menu lauk ayam goreng. Ia merasakan ada keanehan dalam ayam goreng yang dibeli. Warna ayam itu kecoklatan seperti pernah ada darah yang keluar. Tulang ayam itupun remuk, kemungkinan hancur karena benturan. Itulah yang membuat temanku berpendapat bahwa ayam itu mati tidak wajar! Atas pengalaman itu ia berusaha untuk tidak memilih menu ayam lagi di warung itu, namun ia tidak menceritakan mengenai isu ayam bangkai ini pada orang banyak agar tidak menciptakan keresahan. Lauk ayam memang enak sehingga harganya pun relatif lebih mahal dibandingkan lauk lainnya tapi bagaimana dengan ayam bangkai? Mungkin ada pihak-pihak tertentu yang ingin mengambil untung lebih deng...

Kapan Giliranku?

Gambar
Pagi tadi, sekitar pukul 9 WIB, aku disuruh mengantar ibu dan Pak Dhe ke pesta perkawinan saudara sepupu perempuan. Hujan gerimis yang sejak malam turun masih awet hingga pagi. Turun dari mobil kami dijemput payung. Ternyata keadaan masih sepi. Tamu yang datang baru seorang dua orang. Aku duduk di depan panggung tempat pengantin. Setelah beberapa saat duduk, datang juga snack dan teh botol. Lumayan untuk mengganjal perut karena belum sarapan. Menjelang siang tibalah acara akad nikah yang nantinya langsung dilanjutkan dengan pesta. Alhamdulillah, akad nikah berjalan lancar tanpa pengulangan ucapan. Ketika akad nikah selesai, tamu mulai banyak berdatangan. Disaat itu tiba-tiba tamu yang duduk di belakangku pada gaduh. Mereka yang kesemuanya pria seperti meributkan sesuatu. Saat kumenoleh ke samping, ternyata ada cewek cantik datang. Sekilas mirip VJ Marisa tapi masih anak-anak. Oh, para cowok di belakangku meributkan dia toh. Setelah bu dheku menjelaskan, cewek cantik itu ternyata masi...

Kekalahan Timnas karena Kesalahan Pelatih

Menyakitkan memang, kekalahan timnas sepakbola kita dari Thailand semalam, dipertandingan pertama membuat Indonesia sangat sulit untuk melaju ke final AFF Cup karena dipertemuan kedua harus bermain di depan publik Thailand. Kekalahan 1-0 ini masih menyisakan kontroversi karena Indonesia sebenarnya mungkin mampu menyamakan kedudukan jika wasit melihat handsball pemain Thailand di kotak penalti. Benny Dolo dan sejumlah pemain telah memprotes keras keputusan wasit yang tak memberikan hadiah penalti, tapi tetap saja keputusan wasit tak bisa diganggu gugat. Permainan timnas sebetulnya cukup mampu mengimbangi permainan Thailand, bahkan di akhir-akhir pertandingan kita dapat mengurung pertahanan lawan. Gol tunggal Thailand dicetak lewat sundulan Theratep Dangda. Sejumlah aksi pemain Thailand berkali-kali membahayakan gawang Markus Horison yang menyebabkan kiper jangkung ini harus jatuh bangun menahan gempuran. Sudah sejak awal AFF Cup dimulai aku memprediksi timnas Indonesia tak akan berhasil...

Ujian Sebanding dengan Ketakwaan

Pagi ini seperti biasa aku menjemput temanku untuk berangkat kuliah bersama. Ketika sampai di kosnya aku terkejut karena ibu kosnya memberitahuku bahwa temanku itu kemalingan. Tak tanggung-tanggung sebuah laptop merk Toshiba, dua handphone, dan dompet berisi uang raib dibawa sang maling. Kejadiannya saat dia sedang sholat subuh di mushola. Kamarnya dikunci tapi kuncinya diletakkan di filling cabinet di ruang tengah. Begitu kembali dari mushola kamar masih terkunci tapi barang-barang di dalamnya telah lenyap. Tak ada tanda pengrusakan sama sekali. Pencurinya seperti mengetahui kebiasaan menaruh kunci di filling cabinet. Aneh memang, kemungkinan pencurinya orang dalam cukup besar. Yah, ini adalah musibah baginya. Cobaan yang diberikan oleh Alloh pada hamba-hambanya yang beriman. Aku mengambil hikmah dari kejadian ini. Ternyata cobaan yang kuhadapi beberapa hari belakangan tidaklah seberapa jika dibandingkan dengan temanku ini. Nyatalah bahwa tingkat keimanan dan ketakwaannya jauh lebih b...

Cobaan Hidup

Beberapa hari ini aku merasakan sepertinya Alloh sedang menguji kesabaranku. Dimulai dari kejadian beberapa hari yang lalu. Saat itu aku hendak menge-print tugas kelompok, tapi karena laptop terkena virus akibatnya tidak bisa menge-print. Tugas tersebut akhirnya dicetak oleh temanku. Setelah dikumpulkan, tugas itu dikembalikan dosen karena kurang lengkap. Ada beberapa hal yang harus ditambahkan. Aku pun menebus perasaan bersalah dengan menyempurnakan tugas tersebut. Aku memilih bagian yang penting dan relevan saja lalu mulai mengetik. Cukup lama ku mengetik dengan berbagai posisi. Mulai dari duduk hingga sambil berbaring. Akibatnya baru terasa ketika selesai mengetik. Punggungku sakit sekali dan nafasku terasa sesak. Paru-paru serasa terjepit. Malamnya pun aku susah tidur. Paginya rasa sakit belum juga hilang walau sudah lebih berkurang. Aku belum mencetak hasil yang sudah kukerjakan itu karena akan dicetak nanti ketika sudah dekat hari pengumpulan tugas. Tak dinyana, ketika laptop sed...

Wi-Fi Laptopku Bekerja!

Gambar
Alhamdulillah! Setelah berusaha bermacam cara untuk "menghidupkan" kembali wi-fi laptopku, akhirnya hari ini laptopku dapat menerima transmisi gelombang untuk surfing di internet dengan gratis memanfaatkan hotspot yang berada di belakang kosku, he he. Lumayan, cukup menghemat biaya walaupun sinyal wi-fi nya tidak terlalu kuat dan tidak begitu stabil, tetapi bisalah untuk sekedar nge-blog dan membaca artikel-artikel. Sedangkan untuk men- download cukup sulit karena sinyal tidak stabil, kadang kuat kadang lemah bahkan bisa terputus tiba-tiba. Yah, kemarin aku berupaya membuat wi-fiku berfungsi dengan mengotak-atik setingannya, bahkan aku telah membeli antena eksternal karena aku kira masalah ada pada antena wi-fi bawaan yang tidak mampu menangkap sinyal. Namun, ternyata masalah ada pada software untuk browsing yang ku pakai. Dulu aku memakai Opera versi 9. Saat aku membeli sebuah majalah komputer yang ada bonus CD-nya, aku pun mencoba meng- install Mozilla Firefox dan O...

Kisah Seram di Kos Mahasiswa

Gambar
Kisah seram itu sampai ditelingaku dari cerita temanku yang menghuni kos itu. Ia tinggal di kos, sebut saja 'P', sejak tingkat satu. Kos P dulunya adalah kos-kosan untuk mahasiswi tapi karena ada sebuah tragedi menyedihkan yang menghasilkan cerita seram akhirnya dijadikan kos-kosan untuk mahasiswa. Kisah ini bermula dari beberapa tahun yang lalu. Ada seorang mahasiswi yang kos di tempat itu mengalami depresi. Katanya karena kuliah di STAN. Konon, dahulu perkuliahan di STAN sangat ketat dan berat hingga membuat banyak mahasiswa dan mahasiswi yang stres, bahkan ada yang sudah seperti orang gila. Dari yang pikirannya linglung, hingga yang sudah tidak berbusana lagi alias bugil! Nah, mahasiswi penghuni kos P itu sudah tidak sanggup lagi menjalani kehidupannya. Gadis itu memilih bunuh diri dengan jalan gantung diri untuk mengakhiri hidupnya. Saat gantung diri ia mengenakan baju berwarna merah. Semenjak kematiannya banyak peristiwa menyeramkan muncul di kos ini. Apalagi letak kos P i...

Perpisahan Kelas di Kebun Raya

Gambar
Kemarin, sabtu pukul 6.30 aku dan teman-teman mantan penghuni kelas 2C berangkat ke Bogor guna mengadakan perpisahan kelas, mengenang dua tahun kebersamaan mulai dari saat awal semester satu hingga semester empat. Kami mencarter bis kopaja 613. Tak hanya kami, mantan 2C, saja yang mengadakan perpisahan, tetapi ada juga anak-anak mantan 2B, sama-sama ke Kebun Raya Bogor. Bis kami beriringan menuju ke tempat itu. Di dalam bis diadakan polling untuk menentukan siapakah anak 2C yang 'ter-' dalam beberapa kategori, salah satunya kategori ter-ndeso. Setelah kira-kira dua jam perjalanan, kami akhirnya sampai di Kebun Raya yang dulu miliknya Thomas S Rafles, gubernur Hindia Belanda dari Inggris ini. Kebun yang luas itu berada di dekat IPB Botani Centre. Di pintu masuk I, kami mengambil latar monumen berpatung singa, lambang kerajaan Inggris Raya, berfoto bersama untuk kenang-kenangan. Setelah puas berfoto di monumen itu, kami pun masuk ke dalam Kebun Raya melalui pintu berukiran ganes...

Eksekusi Trio Bom Bali

Gambar
Tengah malam, pukul 00.15, di hutan Nirbaya, tiga pria dibawa sejumlah orang bersenjata kemudian diikat di tiang setinggi dua meter. Mata mereka ditutup, hutan yang gelap bertambah gelap. Semua senjata diarahkan ke tubuh mereka. Sang komandan regu memberi aba-aba untuk bersiap memuntahkan peluru tajam itu. Dari seluruh anggota regu, hanya satu senapan yang berisi peluru. Mereka tidak mengetahui senapan siapakah yang akan menjadi senjata pamungkas perenggut nyawa. Pohon-pohon jeruk di Nirbaya itu menjadi saksi bisu pelaksanaan eksekusi tiga terpidana mati kasus bom Bali, Ali Gufron, Amrozi, dan Imam Samudera. Peluru telah ditembakkan, mengenai tubuh mereka. Tiga pria itu langsung tewas seketika. Hidup mereka berakhir di depan regu tembak Brimob. Jenasah ketiga pria ini langsung dibawa ke poliklinik dekat LP Batu, pulau Nusakambangan. Hasilnya menyatakan bahwa mereka benar-benar telah meninggal dunia. Setelah diautopsi, jenasah diterbangkan ke kampung halaman masing-masing. Amrozi dan Al...

Kyai Kontroversial

Kasus seorang kyai, sebut saja S, baru-baru ini telah mencuat ke permukaan. Media massa banyak membahas peristiwa yang oleh banyak orang dianggap aneh. S adalah pengusaha kaya yang mendirikan pondok pesantren di Semarang. Nama beliau menjadi tenar setelah menikahi anak-anak. Rencananya S akan menikah dengan dua anak lainnya setelah sebelumnya menikahi inisial LU, anak yang masih berusia hampir dua belas tahun itu. Sebenarnya aku tidak ambil pusing dengan apa yang dilakukan kyai nyentrik itu, tetapi yang membuat aku kesal adalah dampak sampingan dari pemberitaan media. Masyarakat (yang anti Islam) menganggap S seorang pedofil dan menyamakannya dengan Rasululloh SAW. Hal tersebut tentu saja termasuk melecehkan Rasul. Dalam dialog di TV One, pembawa acaranya menanyakan kesamaan antara S dan Nabi Muhammad. Seorang narasumber dari MUI menolak untuk menyamakan S dengan Rasul. Tetapi, jawaban beliau aku rasa kurang memuaskan. Beliau tidak menyebutkan dimana letak perbedaannya. Aku sedikit kec...

Sang Naga Juara Super Champion

Gambar
Pertarungan untuk meraih gelar juara Super Champion itu berlangsung di Jepang. Juara dunia WBA kelas bulu, Chris John, menghadapi petinju lokal, Hiroyuki Enoki. Pertandingan ini dijadwalkan berlangsung hingga dua belas ronde. Pada ronde-ronde awal, Enoki begitu agresif melancarkan serangan. Tak ayal Chris John beberapa kali terkena pukulan dari Enoki. Namun, ia tidak mau kalah. Sang Naga menunjukkan kelasnya sebagai juara dunia. Di ronde kedua hingga ronde terakhir, Chris John terlihat lebih mendominasi. Beberapa pukulannya cukup akurat mengenai sasaran. Salah satu pukulannya sampai membuat mata kiri Enoki bengkak hingga hampir tertutup. Namun, petinju Jepang itu tidak menyerah. Ia tidak ingin dipermalukan di depan publiknya sendiri. Meski dengan menggunakan satu mata, ia tetap melancarkan pukulan. Bahkan lebih agresif dari sebelumnya. Pada suatu saat ia berhasil mendaratkan pukulan pada pelipis mata kanan Chris John yang membuat pelipisnya sobek. Kini kedua petarung ini sama-sama terl...

Kartu SIM Tak Bisa Diisi Ulang

Gambar
Sebenarnya sudah lama masalah ini terjadi. Kira-kira sejak tiga bulan yang lalu. Kartu im3-ku tidak bisa diisi ulang baik melalui voucher maupun elektrik. Entah kenapa bisa seperti itu. No. im3-ku hanya bisa diisi ulang dengan nominal lima ribu rupiah. Aku telah menghubungi customer service indosat di nomor 100, namun tidak memperoleh jawaban yang memuaskan. Ia mengecek no. im3-ku, tapi katanya tidak ada masalah dengan nomor ini. Setelah beberapa hari merencanakan untuk menanyakan langsung ke galeri indosat, akhirnya baru hari ini aku dapat pergi ke sana. Masuk ke dalam galeri, aku mendapat nomor antrian 34. Aku menunggu cukup lama. Akhirnya giliranku tiba. Aku pun curhat pada Mbak yang bertugas. Ia menanyakan nomor im3 yang bermasalah. Setelah dicek ternyata tidak ada masalah. Mbak itu menawarkan untuk dicoba mengisi pulsa 50.000 di situ, aku pun setuju. Tetapi, ternyata pulsa masih gagal terisi. Ia menghubungi seseorang ditelepon, mungkin kantor service indosat atau sejenisnya. Aku d...

Kapan Krisis Finansial Berakhir?

Dunia sedang dilanda kepanikan. Sektor keuangan dunia terpuruk. Lembaga finansial mengalami krisis, harga-harga saham anjlok, banyak perusahaan yang pailit. Para pengusaha pun banyak yang merugi. Berita-berita tentang itu semua telah menjadi headline dan berita penting beberapa pekan belakangan ini. Mengapa semua ini bisa terjadi? Diyakini krisis keuangan global ini bermula dari kredit macet perumahan di Amerika Serikat. Para debitur tidak mampu melunasi kredit dari bank/lembaga pembiayaan. Padahal bank/lembaga pembiayaan telah memberikan kredit lunak pada mereka. Lunak dalam arti mereka dapat dengan mudah memperoleh rumah tanpa jaminan yang sepadan dengan pinjaman yang diberikan. Sehingga saat terjadi gagal bayar, bank/lembaga pembiayaan kebingungan. Pemerintah USA telah menyelesaikan masalah ini dengan memberi suntikan dana. Namun, masalah tidak seluruhnya selesai. Perumahan-perumahan di Amerika turun nilainya yang menyebabkan kerugian besar. Yang terjadi sekarang adalah dampak berik...